Tren Clean Eating, Pola Makan Menyehatkan

Category
16 August 2018

Beralasan menjaga kesehatan, banyak orang mulai mengubah gaya atau pola hidup menjadi lebih sehat. Dimulai dengan kebiasaan mengonsumsi makanan sehat atau olahraga. Kesadaran untuk hidup lebih sehat ini muncul, mengingat makin meningkatnya kasus penderita penyakit kronis akibat pola hidup yang kurang sehat.

 

Terkait hal tersebut, salah satu upaya sehat yang saat ini sedang tren di masyarakat adalah menerapkan pola makan sehat melalui metode clean eating. Apakah itu? Menurut Yeni Rohmaeni, AMG, ahli gizi dari RS EMC Sentul City, pada dasarnya clean eating merupakan sebuah prinsip hidup sehat dengan cara memilih dan mengonsumsi makanan yang alami serta menyehatkan.

 

Nah, berikut ini adalah prinsip-prinsip konsumsi sehat berdasarkan metode clean eating:

 

Pilih Makanan yang Segar dan Alami

Prinsip utama clean eating adalah berusaha untuk selalu memilih sumber atau bahan pangan yang segar dan alami. Bahan pangan segar ini untuk memenuhi prinsip utama lainnya dalam clean eating yaitu meningkatkan konsumsi serat dalam asupan harian.

 

Bahan pangan yang segar menjadi harga mati dikarenakan zat-zat gizi yang terkandung di dalamnya terbilang masih utuh. Adapun makanan yang dimaksud seperti : protein hewani dan nabati, sayur-sayuran dan buah-buahan.

 

Untuk menjaga nutrisi dari makanan tersebut, perhatikan juga cara mengolahnya. Clean eatingmengutamakan mengolah makanan dengan cara dikukus, rebus dan panggang. Penggunaan minyak goreng pun sangat diminimalisir dalam proses mengolah makanan.

 

Hindari Makanan Kemasan dan Mengandung Pengawet

Prinsip clean eating lainnya adalah menghindari makanan kemasan dan makanan yang mengandung bahan pengawet serta zat adiktif lain. Misalnya, ikan dalam kemasan kaleng, kornet, sosis, nugget, bahkan termasuk kecap dan saus. Sebagai contoh, lebih baik bila Anda memilih mengonsumsi dada ayam yang ketimbang nugget ayam. Atau, lebih baik mengonsumsi buah apel ketimbang apple pie yang mungkin mengandung zat pengawet dan pemanis.

 

Pertanyaannya, mengapa kita harus memilih makanan segar dan menghindari makanan olahan berpengawet dalam kemasan? Terkait hal ini, penelitian yang dilakukan Food and Nutrition Researchmengungkapkan, orang yang mengonsumsi makanan segar ternyata lebih banyak mengeluarkan kalori untuk mencerna makanan yang masuk, bila dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi makanan olahan. Artinya, mengonsumsi makanan segar dan alami akan menghindarkan Anda dari risiko obesitas dan berbagai penyakit degeneratif yang disebabkan kalori dan lemak berlebihan.

 

Batasi Konsumsi Gula dan Garam

Clean eating juga berarti mengurangi konsumsi gula dan garam. Termasuk, membatasi konsumsi pemanis buatan yang terkandung di dalam minuman soda, jus buah, makanan olahan serta minuman dalam kemasan. Efek pemanis buatan terhadap tubuh salah satunya meningkatkan risiko penyakit diabetes.

 

Atur Porsi dan Waktu Makan

Selain memerhatikan kualitas bahan pangan, clean eating juga mencakup bagaimana mengatur porsi makanan dan waktu makan Anda. Prinsipnya, porsi makan yang disarankan adalah dalam jumlah atau porsi kecil tapi sering setidaknya 6 kali dalam sehari. Cara ini akan membuat Anda terhindar dari rasa lapar karena proses mencerna makanan terus dilakukan. Intinya, hindari mengisi perut dengan terlalu banyak makanan hingga Anda kekenyangan. Ketahui seberapa banyak makanan yang dibutuhkan oleh tubuh dan disesuaikan dengan kegiatan Anda .

 

Cukupi Kebutuhan Minum Air

Tak kalah penting, dalam prinsip clean eating, kita disarankan untuk minum air putih/mineral sebanyak 2-3 liter per hari atau sekitar 8-13 gelas. Mengonsumsi air minum akan membuat tubuh terhidrasi dengan baik dan sirkulasi darah mengalir lancar.

 

Hindari Konsumsi Junkfood

Tak dipungkiri, tak sedikit orang yang gemar makan junkfood. Kini banyak sekali restoran atau tempat makan yang menghidangkan menu junkfood. Nah, mulai sekarang ayo coba untuk mengurangi bahkan menghindari makan junkfood, sesuai dengan prinsip clean eating.

 

Memang, awalnya mungkin tidak mudah dan harus bertahap. Namun, tetap harus diupayakan demi kesehatan tubuh kita. Perlu kita pahami, junkfood mengandung bahan-bahan yang tidak menyehatkan, misalnya MSG, garam serta bahan pengawet yang bisa membahayakan tubuh.

 

Hentikan Merokok dan Minum Minuman Beralkohol

Prinsip clean eating berikutnya adalah berhenti merokok dan minum minuman beralkohol. Meski banyak yang sudah tahu tentang bahayanya, tapi masih saja banyak orang yang merokok dan minum minuman beralkohol. Padahal, efek dari rokok bisa menyebabkan penyakit bahkan berisiko kematian. Karena itu, cobalah mulai berhenti merokok dan minum minuman beralkohol.

 

Pilih Makanan yang Mengandung Karbohidrat Kompleks dan Tinggi Protein

Prinsip clean eating lainnya adalah memilih sumber pangan pokok yang mengandung karbohidrat kompleks dan tinggi protein. Setidaknya, setiap orang disarankan untuk mengonsumsi sebanyak 1200 hingga 1800 kalori. Adapun bahan pangan sumber karbohidrat kompleks di antaranya adalah roti gandum, nasi merah, nasi cokelat, dan sebagainya. Makanan yang tinggi protein juga dianjurkan karena dapat menahan rasa lapar lebih lama.

 

Nah, salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk mencukupi kebutuhan protein dalam tubuh adalah dengan mengonsumsi Albusmin. Albusmin adalah ekstrak ikan gabus yang mengandung 80,55% protein dan 33,07% albumin serta asam amino yang lengkap. Albusmin, bantu penuhi kesehatanmu!